Usai Mojokerto dan Jombang dikepung banjir, giliran Nganjuk diterjang banjir dan tanah longsor. Berdasarkan pantauan dari akun twitter Nganjuk Kota Angin, banjir mengepung sejumlah daerah.
Akun tersebut membagikan video banjir di Jalan Veteran, Kauman yang tidak bisa dilewati kendaraan. Video berdurasi 27 detik itu baru diunggah pada 15 Februari 2021, sekitar pukul 06.00 WIB.
Pemilik akun @SamsulA20120964 juga membagikan video banjir besar di sungai Kuncir, Ngetos, Nganjuk. Video berdurasi 13 detik itu dia bagikan pada Minggu 14 Februari 2021.
Banjir bandang Kuncir,Nganjuk#PrayForNganjuk#Nganjuk pic.twitter.com/ZjiyBzajiL
— Samsul Arifin (@SamsulA20120964) February 14, 2021
Dia membagikan kondisi sungai yang berwarna kecoklatan dengan arus yang cukup deras. Sementara sejumlah warga lain menyaksikan banjir sambil membawa payung.
Kondisi sungai Kuncir yang banjir besar juga dibagikan pemilik akun Hardi Mualim Hardi yang membagikan video pada 14 Februari 2021 sekitar pukul 20.35 WIB. Dia mengambil dari sisi jembatan sehingga terlihat dengan jelas kondisi aliran sungai Kuncir.
Sungai Kuncir Nganjuk banjir pic.twitter.com/qVmMGViX2L
— Hardi Mualim Hardi (@HardiMualimHar1) February 14, 2021
Banjir di Nganjuk juga dikeluhkan warga setempat yang membagikan kisahnya di lini masa. Pemilik akun @rangkaikenangan menuliskan “Sepanjang 32 tahun hidupku dan sepanjang 56 tahun alm Bapak, gak pernah sekalipun rumah Nganjuk ini banjir. Cepat surut yaaa. Aku khawatir,”.
Sementara itu, intensitas hujan deras yang turun di sekitar Nganjuk menyebabkan tanah longsor di Desa/Kecamatan Ngetos pada 14 Februari 2021 sekitar pukul 18.30 WIB.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan, BPBD Nganjuk menyatakan 20 warga hilang dan 14 lain luka-luka. Adapun warga yang mengalami luka-luka telah mendapatkan perawatan di puskesmas.
Video tanah longsor juga dibagikan pemilik akun @mang-ojex, Senin 15 Februari 2021, sekitar pukul 09.33 WIB.
KORBAN LONGSOR DESA SELOPURO DS NGETOS KEC NGETOS KAB NGANJUK , SAMPAI TGL 15 PEBRUARI 2021 SENIN PKL 03.00 WIB 19 Luka Ringan, 2 Meninggal Dunia dan 16 masih dalam pencarian.
— 🏴حياة كريمة أو استشهاد (@mang_ojex) February 15, 2021
Bencana masih terus berlanjut ya Rabb ampuni kedzaliman kami semua 🤲🏼 😥 pic.twitter.com/mwkDyClV43